Kamis, April 24, 2008

Agar Anak Jadi Lebih Pintar

MICHELLE TIANG (32), seorang ibu rumah tangga warga negara Singapura merasa begitu takjub dengan pengalaman yang didapatnya bersama sang anak. Waktu itu, tahun 2006, Michelle kerapkali mengajak si kecil yang masih berusia dua bulan dan dua tahun bicara sembari menunjukkan beragam gambar entah itu hewan atau tumbuhan kepada si kecil dari beragam kartu yang dibelinya di toko mainan.

Meski belum memahami betul benda apa yang ditunjukkan, si kecil sampai usia dua tahun tetap dikenalkan pada barang-barang itu, termasuk bilangan-bilangan yang dikenal selama ini. Tanpa diduga ternyata upaya ini membuahkan hasil. Si kecil, menurut Michelle berkembang jauh lebih baik dibanding anak-anak lain yang sebaya. "Dia sudah bisa menunjukkan angka 65 meski tidak mengerti," jelas Michelle.

Rasa gembira menyelimuti hatinya. Michelle lalu membagi pengalamannya ke ibu-ibu lain dengan peralatan yang dimilikinya. Pengalaman serupa pun dialami para ibu dengan bayi-bayinya. Lalu, Michelle pun menyimpulkan, bahwa makin dini otak anak dirangsang untuk mengenal banyak hal, makin tumbuh dan berkembang otak si kecil. Dan tentu saja cerdaslah si buah hati.

Di sebuah cakram DVD, 2007 Michelle kemudian membuatkan program untuk para ibu agar dapat mendidik anak-anaknya seperti yang pernah dilakukannya. Baby Brain Workout Flashcard (BBWF) judul cakram ini menampilkan gambar-gambar seperti hewan, bunga, aksi & perasaan, bagian tubuh, alat musik, olah raga, angka, dan warna. Michelle hanya menyarankan agar sehari anak-anak diajari selama tiga menit untuk mengenal semua itu. Program BBWF ini dapat dilakukan selama 40 hari, 20 hari untuk otak kiri dan 20 hari untuk otak kanan

"Saya ingin membagi pengalaman kepada para orang tua di Indonesia untuk melatih anak-anaknya melalui program ini, karena dapat menjadikan anak mudah merespon apa yang dilihatnya, juga menjadikan anak lebih cepat dapat membaca"  ujar Michelle saat meluncurkan produk pendidikannya di Jakarta, Sabtu (19/4).

Dengan belajar melalui gambar, otak kiri pada anak bekerja untuk mengingat gambar yang dijelaskan dengan suara cepat sehingga dapat merangsang otak kanan anak. Dian Anggraini, Senior Brand Manager PT Vision Interprima Pictures, pembuat alat ini mengharapkan program ini dapat diterima di Indonesia. "Kami ingin menyebarkan pendidikan yang berguna bagi anak, program ini juga tidak mahal hanya Rp. 35.000 saja, sehingga semua anak di Indonesia dapat memilikinya" ujar Dian

Tidak ada komentar: